Siapa orang tua yang tidak ingin memiliki anak yang pintar dan kreativ, semua orang tua pasti ingin anaknya menjadi pintar dan kreativ, karena anak yang kreativ dapat membantu kemampuan anak untuk tumbuh dan berkembang baik segi kognitif, afektiv dan motorik sesuai dengan tahapan perkembangan anak.
Secara umum pengertian Kretivitas adalah suatu karunia dari yang maha pencipta pada makhluk berakal yang namanya manusia. Berbagai ide kreatif akan mucul manakala manusia mulai menggunakan akal budinya untuk memenuhi berbagai kebutuhan dan hasrat dalam hidupnya, sehingga manusia yang kreatif tidak pernah berhenti berpikir dan berpikir, selalu saja ada ide-ide yang lahir dari benak setiap kali melihat, mendengar atau merasakan sesuatu yang mereka alami.
- Menurut Santrock, kreativitas adalah kemampuan untuk memikirkan sesuatu dengan cara-cara yang baru dan tidak biasa serta melahirkan suatu solusi yang unik terhadap masalah-masalah yang dihadapi.
- Mayesty menyatakan bahwa kreativitas : cara perpikir dan bertindak atau menciptakan sesuatu yang original dan bernilai atau berguna bagi diri sendiri dan orang lain.
- Angelou berpendapat bahwa kreativitas ditandai dengan adanya kemampuan untuk menciptakan, mengadakan, menemukan suatu bentuk baru atau ntuk menghasilkan sesuatu melalui keterampilan imajinatif.
- Munandar yang mengutif pada Gallagher menyatakan bahwa kreativitas berhubungan dengan kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru yang belum ada sebelumnya.
- Moustakes menyatakan bahwa kreativitas berhubungan dengan pengalaman mengekspresikan dan mengaktualisasikan identitas individu dalam bentuk terpadu dalam hubungan dengan diri sendiri dengan alam dan orang lain
- Semiawan dalam Munandar berpendapat bahwa kreativitas merupakan kemampuan dalam pemecahan masalah kreativitas kemampuan untuk memikirkan sesuatu dengan cara-cara yang baru dan tidak biasa serta melahirkan suatu solusi yang unik terhadap masalah-masalah yang dihadapi.
Karakteristik dari suatu bentuk kreativitas tampak dalam proses berpikir saat seseorang memecahkan masalah yang berhubungan dengan :
a.Kelancaran (fluency)
berupa kemampuan dalam memberikan jawaban / mengemukakan pendapat atau ide-ide.
b.Kelenturan (flexiblity)
berupa kemampuan untuk mengemukakan berbagai alternatif dalam memecahkan masalah.
c.Keaslian (originality)
berupa kemampuan untuk menghasilkan berbagai ide atau hasil karya pemikiran sendiri.
d.Memperinci (Elaborasi)
berupa kemampuan untuk memperluas ide dan aspek-aspek yang mungkin tidak terpikirkan atau terlihat orang lain.
Kreativitas memiliki ciri-ciri non aptitude seperti rasa ingin tahu, senang mengajukan pertanyaan bersifat imajinatif tertantang atau berani mengambil resiko, sikap menghargai, percaya diri, terbuka dan selalu ingin mencari pengalaman-pengalaman baru, kreativitas berhubungan dengan proses berpikir yang dilakukan oleh seseorang berkemampuan berpikir menyebar (divergent thinking) bukan menyempit (Convergent Thingking).
Mayesty mengemukakan 8 cara untuk membantu anak dalam mengekspresikan kreativitas yaitu :
1.Membantu anak menerima perubahan
2.Membantu menyadari bahwa beberapa masalah tidak mudah dipecahkan
3.Membantu untuk mengenali berbagai masalah memiliki solusi
4.Membantu menafsirkan dan menerima perasaannya.
5.Memberi perhargaan
6.Menghargai perbedaan dalam dirinya
7.Memberikan rasa nyaman dalam melakukan aktivitas kreativ, dan
8.Membantu membangun ketekunan dalam dirinya.
Rhodes dalam Munandar menjelaskan bahwa pengembangan kreativitas pada diri seseorang dapat dilakukan melalui pendekatan 4 P yaitu Person (pribadi) merupakan tindakan kreatif muncul dari seluruh keunikan kepribadian, process (proses); merupakan langkah-langkah kreatif dimulai dari tahap persiapan, inkubasi, iluminasi dan verifikasi, Press (dorongan) serta Product (hasil akhir).
Sumber : http://anakkusehatceria.blogspot.com/2015/05/cara-mengembangkan-kreativitas-pada-anak.html