Ingin Dekat Dengan Rasulullah SAW Saat Hari Akhirat. Lakukan 4 Amalan Ini

By sulthan on Senin, 08 Februari 2016

Nabi Muhammad SAW telah meninggalkan dunia fana ini sejak kurang lebih 1400 tahun yang lalu. Beliau meninggalkan Kitab Suci Al Qur’an dan Sunnah Rasul sebagai pegangan hidup umat Islam sampai dunia ini berakhir. Sebagai umat Muslim yang taat dan beriman, kita sangat merindukan Nabi Muhammad SAW merupakan Nabi terakhir junjungan alam. Rindu yang begitu kuat pasti selalu terpendam di dalam hati kita semua.

Setiap orang mukmin pasti ingin bertemu dengan Nabi Muhammad SAW. Meskipun kita tidak bisa bertemu di Dunia, Insya Allah akan bertemu pada hari akhirat nanti. Pertemuan dengan Nabi Muhammad SAW merupakan impian yang dinantikan seorang mukmin selain nikmat terbesar yaitu bertemu dengan Allah SWT pada hari akhirat nanti (di Surga).

Jika kita semua ingin dekat dengan Nabi Muhammad SAW saat hari akhirat, lakukanlah 4 amalan yang diajarkan oleh Rasulullah SAW sendiri. Berikut 4 amalan tersebut :



1. Memperbanyak Membaca Shalawat
“Allahumma Sholli A'la Sayyidina Muhammad. Wa alaa aalihi washahbihi ajma’iin.

Bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW adalah bentuk penghormatan umat Islam yang diperintahkan oleh Allah SWT. Begitu mulianya Nabi Muhammad SAW sehingga Allah SWT dan Malaikat juga bershalawat kepada Rasulullah SAW.

Dengan selalu bershalawat kepada Rasulullah SAW setiap hari, Insya Allah kita akan didekatkan dengan Beliau pada hari akhirat nanti.

Sedangkan makna shalawat itu sendiri merupakan memohon kepada Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat kepada Rasulullah SAW, keluarga serta sahabat Beliau. Shalawat amalan yang ringan bisa dilakukan dimana saja.

Allah berfirman yang artinya : “Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.” (QS. Al-Ahzab : 56).

Bagi manusia yang bershalawat dengan ikhlas, diberikan 4 keutamaan baginya oleh Allah SWT. Hal ini dinyatakan dalam sabda Rasulullah SAW yang artinya : 1. Allah memberikan sepuluh rahmat, 2. Mengangkat derajatnya hingga sepuluh derajat, 3. Menuliskan sepuluh kebaikan untuknya, 4. Menghapus sepuluh dosa keburukannya.” (HR. Bukhari, Nasa`i dan Al Bazzar).

Dalam hadits lain Rasulullah SAW juga bersabda : Sesungguhnya orang yang paling terdekat (utama) kepadaku nanti pada hari kiamat adalah siapa yang paling banyak bershalawat kepadaku” (HR. Imam Tumrudzi)

Dari penjelasan diatas jelaslah sudah bershalawat kepada Rasulullah SAW mendekatkan diri dengan Beliau pada hari akhirat nanti, Insya Allah.

2. Mengasuh dan Mengasihi Anak Yatim
Amalan lainnya supaya kita bisa dekat dengan Rasulullah ialah mengasuh dan memelihara anak yatim. Bukan hanya sekedar mengasuh dan memelihara, senantiasa kita memperhatiakan keadaan anak yatim, membuat dirinya bahagia, memberikan ketentraman hati baginya dan hal-hal baik yang bisa kita lakukan pada anak yatim.

Rasulullah SAW bersabda yang artinya : “Aku dan orang yang mengurus anak yatim di surga bagaikan ini (beliau mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengahnya lalu merenggangkannya).” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi).
Dari hadits tersebut menjelaskan begitu dekatnya Baginda Rasulullah SAW dengan orang yang mengurus anak yatim. Dan Allah SWT memberikan balasan (pahala) yang berlipat bagi yang berbuat demikian.

Amalan ini bisa kita lakukan setiap saat, jangan menunggu atau menunda-nundanya. Ataupun jangan menunggu pada saat bulan Ramadhan atau hari Raya saja untuk memberikan santunan pada anak yatim. Perbanyaklah amalan mengasuh anak yatim selama nyawa masih dikandung badan. Terlebih kita seseorang yang mampu.

3. Menjadi Pemimpin yang Adil
Seorang pemimpin akan diminta pertanggung jawabannya di akhirat nanti. Mulai dari pemimpin rumah tangga sampai pemimpin dunia. Pemimpin haruslah mempunyai sifat yang adil. Pemimpin memperlakukan rakyatnya sesuai dengan ajaran syariat Islam. Pemimpim yang adil termasuk dalam salah satu amalan yang kedudukannya yang dekat dengan Rasulullah SAW pada hari akhirat nanti.

Rasulullah SAW bersabda : Sesungguhnya hamba yang paling dicintai Allah pada hari kiamat dan tempat duduknya dekat dengan-Nya adalah imam (pemimpin) yang adil.” (HR. Turmudzi).

Mulai sekarang jadilah seorang pemimpin yang adil. Minimal bagi setiap laki-laki akan menjadi pemimpin dalam keluarganya atau memimpin diri sendiri bagi setiap individu. Insya Allah akan mendapat balasan yang setimpal dari Allah SWT dan bisa dekat dengan Rasulullah SAW.

4. Berakhlak Mulia
Firman Allah SWT yang artinya : "Dan sesungguhnya kamu (Muhammad) benar-benar berbudi pekerti yang agung." (QS. Al-Qalam: 4)

Manusia paling sempurna di Bumi ini adalah Rasulullah SAW, Beliau memiliki akhlak yang paling mulia. Dala arti Al Qur’an diatas disebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW benar-benar memiliki budi pekerti yang agung.

Rasulullah SAW bersabda yang artinya “Di antara kalian yang paling dekat tempat duduknya denganku (Rasulullah) pada hari Kiamat adalah yang paling baik akhlaknya.” (Hadits shahih, riwayat At-Tirmidzi. Lihat Lihat Shahîhul Jâmi' no. 1176).

Istri Rasulullah SAW yang bergelar Ummul Mu’munin yaitu Aisyah Ra, menanyakan langsung tentang akhlak beliau. Rasulullah SAW menjawab : “Akhlak dan budi pekerti Beliau adalah Al Qur’an.”

Jadilah seseorang yang berakhlak baik sesuai ajaran Islam. Insya Allah balasannya akan berada dekat dengan Baginda Rasulullah SAW.

Sahabat.. Sungguh indah jika kita mendapat kesempatan berada dekat Rasulullah SAW pada hari akhirat nanti. Perbanyaklah amal-amal seperti diatas dan amal-amal kebaikan lainnya. Hidup di dunia ini hanya sementara saja. Kita bahkan tidak mengetahui kapan kita akan pergi menghadap Allah SWT.

Sahabat.. Pergunakanlah waktu sebaik-baiknya. Mari mendekatkan diri kepada Allah SWT. Mohon ampunanlah kepad Allah, mohonlah agar mendapat tempat sebaik-baiknya pada hari nanti yaitu menjadi salah satu penduduk Surga. Amin, semoga bermanfaat. Jazakumullah