32 Dosa Suami Terhadap Istri Beserta Penjelasan Al Qur’an dan Hadits. Nomor 4 Sering Dilakukan

By sulthan on Selasa, 02 Februari 2016

Sebuah keluarga yang di isi oleh suami, istri serta anak-anak harus selalu senantiasa dalam kebahagian, ketentraman. Jika seperti ini tidaklah sulit menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, warrahmah. Tentu keluarga seperti ini dambaan semua orang dengan tujuan akhir (cita-cita) mengharap ridha dari Allah SWT serta menjadi salah satu penghuni surga-Nya.

Dalam keluarga tidak dapat disangkal pula banyak hal-hal yang terjadi terutama antara suami dan istri. Pertengkaran kecil sering terjadi yang sebenarnya bisa dihindari. Khususnya sebagai suami. Ini 30 dosa suami terhadap istri beserta penjelasan Al Qur’an dan Hadits :



1. Lalai berbakti kepada orang tua setelah menikah
Dari Abu Hurairah r.a. Rasulullah SAW bersabda: Ada seseorang yang datang menghadap Rasulullah dan bertanya, “Ya Rasulallah, siapakah orang yang lebih berhak dengan kebaikanku?” Jawab Rasulullah, “Ibumu.” Ia bertanya lagi, “Lalu siapa?” Jawabnya, “Ibumu.” Ia bertanya lagi, “Lalu siapa?” Jawabnya, “Ibumu.” Ia bertanya lagi, “Lalu siapa?” Jawabnya, “Ayahmu.” (Bukhari, Muslim, dan Ibnu Majah)

2.Ragu dan buruk sangka kepada istri
Rasulullah SAW bersabda : “Jauhilah sifat berprasangka karena sifat berprasangka itu adalahsedusta-dusta pembicaraan. Dan janganlah kamu mencari kesalahan, memata-matai,janganlah kamu berdengki-dengkian, janganlah kamu belakang-membelakangi danjanganlah kamu benci-bencian. Dan hendaklah kamu semua wahai hamba-hamba Allahbersaudara.” (HR. Bukhori)

3. Kurang memiliki sikap cemburu terhadap istri
Rasulullah SAW bersabda : “Barang siapa menggembirakan hati istri, (maka) seakan-akan menangis takut kepada Allah. Barang siapa menangis takut kepada Allah, maka Allah mengharamkan tubuhnya dari neraka. Sesungguhnya ketika suami istri saling memperhatikan, maka Allah memperhatikan mereka berdua dengan penuh rahmat. Manakala suami merengkuh telapak tangan istri (meremas), maka berguguranlah dosa-dosa suami istri dari sela-sela jarinya.” (HR. Maisarah bin Ali dari Ar-Rafi’ dari Abu Sa’id Al-Khudruzi)

4. Meremehkan kedudukan istri
Rasulullah SAW bersabda : “Saling berwasiatlah untuk berbuat baik kepada kaum perempuan. Sebab, perempuan itu tercipta dari tulang rusuk yang bengkok. Dan bagian tulang rusuk yang paling bengkok adalah yang paling atas. Jika kamu ingin meluruskannya, kamu pasti membuatnya patah. Namun, jika kamu membiarkannya, ia kan tetap bengkok. Jadi, saling berwasiatlah untuk berbuat baik kepada kaum perempuan.” (HR. Bukhari).

5. Melepaskan kendali kepemimpinan dan menyerahkannya kepada istri
Dari Abu Bakrah,ia berkata:”Rasulullah saw.bersabda: ‘tidak akan beruntung suatu kaum yang dipimpin oleh seorang wanita.’ “(HR.Ahmad, Bukhari,Tirmidzi,dan Nasa’i)

6. Memakan harta istri secara batil dan tanpa seizin istri.
Firman Allah SWT : Kemudian jika mereka menyerahkan kepada kamu sebagian dari maskawin itu dengan senang hati, Maka makanlah (ambillah) pemberian itu (sebagai makanan) yang sedap lagi baik akibatnya (QS. An Nisa:4).

Al Bukhari meriwayatkan hadits Abu Sa’id ra dalam Shahihnya, ia berkata:
“Dari Abu Sa’id al Khudri ra: Zainab, isteri Ibnu Mas’ud datang meminta izin untuk bertemu. Ada yang memberitahu: “Wahai Rasulullah, ini adalah Zainab.”
Beliau bertanya,”Zainab yang mana?”
Maka ada yang menjawab: “(Zainab) isteri Ibnu Mas’ud,”
Beliau menjawab,”Baiklah. Izinkanlah dirinya,”
Maka ia (Zainab) berkata: “Wahai, Nabi Allah. Hari ini engkau memerintahkan untuk bersedekah. Sedangkan aku mempunyai perhiasan dan ingin bersedekah. Namun Ibnu Mas’ud mengatakan bahwa dirinya dan anaknya lebih berhak menerima sedekahku.”
Nabi bersabda,”Ibnu Mas’ud berkata benar. Suami dan anakmu lebih berhak menerima sedekahmu.” Dalam lafazh lain, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa salllam menambahkan: “Benar, ia mendapatkan dua pahala, pahala menjalin tali kekerabatan dan pahala sedekah.”

7. Banyak bersengketa atau bertengkar (emosi) dengan istri
Seorang sahabat berkata kepada Nabi saw, “Ya Rasulullah, berpesanlah kepadaku.” Nabi saw berpesan, “Jangan suka marah (emosi).” Sahabat itu bertanya berulang-ulang dan Nabi saw tetap berulang kali berpesan, “Jangan suka marah!” (H.R. Bukhari). 

8. Bersikap pelit terhadap istri
Dari Aisyah ra yang menyatakan bahwa Hindun binti Utbah pernah mengadu kepada Nabi SAW.“ Wahai Rasulullah, sesungguhnya Abu Sufya (suamiku) tidak memberikan nafkah yang cukup kepadaku dan kepada anak-anakku.”
Rasulullah SAW bersabda : “Ambillah hartanya dengan cara yang ma’ruf sebanyak yang dibutuhkan olehmu dan anak-anakmu.” (HR. Bukhari dan Muslmi/Muttafaq ‘alaih)

9. Banyak mencela dan mengkritik istri
Dari Abu Hurairah ra, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda : “Orang mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang terbaik akhlaqnya dan orang terbaik diantara kalian adalah yang terbaik terhadap istrinya” (HR. Tirmidzi).

10. Tidak berdoa ketika menggauli istri.
dari Ibnu Abbas ra, bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Jika salah seorang dari kalian (suami) ketika ingin menggauli istrinya, dan dia membaca doa: ”Dengan (menyebut) nama Allah, ya Allah jauhkanlah kami dari (gangguan) setan dan jauhkanlah setan dari rezki yang Engkau anugerahkan kepada kami.”

11. Menyebarkan rahasia pribadi (rahasia ranjang) berdua istri ke orang lain
Rasulullah SAW : Sesungguhnya termasuk manusia paling jelek kedudukannya di sisi Allah pada hari kiamat adalah laki-laki yang menggauli istrinya kemudian dia sebarkan rahasia ranjangnya.” (HR. Ibn Abi Syaibah, Ahmad, dan Muslim)

12. Menggauli istri ketika haid
Firman Allah SWT : “Mereka bertanya kepadamu tentang haid.Katakanlah,’Haid itu adalah suatu kotoran’.Oleh karena itu hendaklah engkau menjauhkan diri dari  wanita di waktu haid,dan janganlah kamu mendekati mereka,sampai mereka suci.Apabila mereka telah suci,maka campurilah mereka itu di tempat yang diperintahkan Allah kepadamu” (QS.  A-Baqarah: 222)

13. Menggauli istri melalui anusnya
Rasulullah SAW bersabda : “Dilaknat, orang yang mendatangi perempuan pada duburnya.” (HR. Abu Dawud dan An-Nasaa’i)

14. Memukul istri tanpa alasan yang jelas hingga menyakitinya
Rasulullah SAW bersabda:“Apakah pantas, salah seorang di antara kalian memukul istrinya seperti seorang budak tetapi kemudian menggaulinya di penghujung malam?
15. Jika mempunyai lebih satu istri tidak bisa berlaku adil.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam, bersabda : “Siapa saja orangnya yang memiliki dua istri lalu lebih cenderung (tidak adil) kepada salah satunya, pada hari kiamat kelak ia akan datang dalam keadaan sebagian tubuhnya miring.”

16. Terburu-buru menalak istri tanpa alasan jelas
Ibnu Qudamah menjelaskan macam-macam hukum talak : Talak makruh, yaitu talak tanpa sebab dan kebutuhan. Al-Qodhi Abu Ya’la mengatakan, ‘Ada dua riwayat dari Imam Ahmad, salah satunya: Hukumnya haram, karena ini merugikan diri dan istrinya, serta menghilangkan manfaat untuk mereka berdua dari adanya keluarga, tanpa kebutuhan. Sehingga hukumnya haram, seperti membuang harta. Juga karena larangan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‘Tidak boleh membahayakan diri sendiri atau orang lain.’ (al-Mughni)

17. Menelantarkan anak-anak setelah berpisah dengan istri
Dari ‘Abdullah bin ‘Amr ra, ujarnya: Rasulullah saw bersabda: Seseorang telah cukup dikatakan berbuat dosa bilamana menelantarkan orang-orang yang menjadi tanggungannya.” (HR. Abu Dawud dan Nasa’i)

18. Menyebarluaskan aib istri
Rasulullah SAW bersabda : “Barangsiapa menutupi (aib) seorang muslim, maka Allah akan menutupi (aibnya) di dunia dan akhirat).” (HR. al-Bukhari dan Muslim)
19. Kurang berterima kasih dan memotivasi istri
20. Kurang semangat dalam mengajari istri ajaran-ajaran syariat Islam.
21. Lama memutus hubungan dan meninggalkan istri tanpa sebab yang jelas
23. Sering berada di luar rumah dan jarang berkumpul dengan istri dan keluarga.
21. Tutur bicara yang sangat buruk, tidak sopan dengan istri
22. Tidak menganggap penting berdandan untuk istri
23. Kurang serius dalam mengharmonisasikan antara istri dan orang tua
24. Tidak mengetahui kondisi biologis perempuan
25. Kurang memperhatikan tata cara, syarat sesuai syariat Islam dalam berhubungan badan
26. Berpoligami tidak memenuhi syarat-syarat Islam dan tidak jelas alasannya
27. Mencela istri setelah berpisah dengannya
28. Kurang setia terhadap istri
29. Kurang puas dan selalu melirik perempuan lain.
30. Mencari kekurangan dan kesalahan istri
31. Bersikap keras kepada istri
32. Berpoligami dengan mengikuti nafsu semata

Sahabat renungan Islam, diatas hanya 18 poin yang disertakan penjelasan Al Qur’an dan hadits. Insya Allah, poin yang kurang lengkap segera dilengkapi. Pesan penulis kepada semua para suami jadilah seorang suami yang baik, penyayang kepada istri. Jangan pernah sama sekali menyakiti dan membuat hati istri menjadi sedih. Semoga Allah melimpahkan rahmat dan berkah-Nya kepada kita semua. Amin

Semoga bermanfaat, Jazakumullah.